Selasa, 22 Oktober 2013

Melimpahnya Potensi Timah di Indonesia

Timah (Sn) adalah suatu logam berwarna abu-abu atau perak metalik yang berada di golongan 14 (IV A) dalam tabel periodik. Timah sendiri terbentuk melalui 5-proses yang panjang. Timah merupakan elemen ke-49 melimpah di kerak bumi, dengan kadar 2 ppm. Timah juga didapat melalui proses ekstraksi bijih. Cassiterite (SnO2) adalah sumber timah yang paling utama secara komersial, walaupun sebenarnya timah sendiri juga terdapat di beberapa mineral lain seperti stannite, cylindrite, franckeite, canfieldite, teallite.

Kegunaan logam timah :
  •  Untuk membuat tin plate untuk berbagai makanan.
  •  Melapisi kaleng yang terbuat dari besi untuk melindungi dari korosi.
  •  Bahan baku logam pelapis, solder, bahan dasar kimia kuningan dan perunggu dan industri gelas
  •  Pemanfaatan timah sebagai paduan logam, contohnya pewter, bronze, platting, super konduktor,pembuatan senyawa organotin dan pembuatan senyawa kimia.

Di Indonesia, potensi timah ada di Pulau Bangka, di Pulau Belitung, Pulau Singkep dan Pulau Karimun. Selain itu, dua pertiga bagian jalur timah berada di bawah laut. Dari sekian pulau tersebut, Pulau Bangka merupakan pulau penghasil timah terbesar di Indonesia. Pulau Bangka yang luasnya 1.294.050 hektar seluas 25% daratan pulaunya merupakan kawasan pertambangan timah. Area pertambangan terbesar di pulau ini dikuasai oleh PT Tambang Timah yang merupakan anak perusahaan PT Timah,Tbk.
Cara penambangan timah dilakukan dengan cara antara lain :

Penambangan darat
Endapan alluvial tanah ditambang dengan pompa semprot (gravel pump). Bila kita lihat dari udara, penambangan timah darat selalu menimbulkan gorongan air dalam jumlah besar seperti danau dan tampak berlubang-lubang besar. Hal ini terjadi karena pada daerah tertentu penambangan timah dapat menghasilkan sungai  besar yang disebut kolong/danau.

Penambangan lepas pantai
Pada kegiatan penambangan lepas pantai, perusahaan dapat mengoperasikan armada kapal keruk untuk operasi produksi di daerah lepas pantai/offshore. Selanjutnya hasil produksi diproses dinstalasi pencucian lalu diangkut dengan kapal kongkang menuju ke tempat pengolahan selanjutnya.

Skema pengolahan bijih Timah hingga menjadi logam Timah
Perusahaan pertambangan timah yang beroperasi di Indonesia adalah PT Timah (Persero) Tbk dan PT Koba Tin. 35% saham PT Timah (Persero) Tbk dimiliki oleh masyarakat dalam dan luar negeri, sedangkan 65% sisanya dimiliki oleh negara. Saat ini PT Timah (Persero) Tbk dikenal sebagai perusahaan penghasil logam timah terbesar di dunia dan sedang dalam proses mengembangkan usaha di luar penambangan timah. Produksi 80% dari endapan timah sekunder yang merupakan hasil proses pelapukan endapan timah primer, sedangkan sisanya ada 20% berasal dari endapan primer itu sendiri.


Penyebaran cadangan timah terdapat di begara-negara yang berada di jalur mineralisasi, yang membujur mulai dari Cina Selatan, Birma, Muang Thai, Malaysia dan berlanjut di Indonesia. Di Indonesia, bahan tambang timah merupakan komoditas ekspor selain minyak bumi dan batubara. Berdasar teori geologi terbaru yang dikenal dengan teori tektonik global dan teori tektonik lempeng, maka jalur – jalur magmatik yang membawa cebakan mineral di kepulauan Indonesia telah dapat diketahui dan diprediksi letaknya. Pemetaan geologi yang selesai pada tahun 1995 memanfaatkan teori tersebut dalam menelusuri penyebaran batuan, menyimpulkan bahwa di Indonesia terdapat 15 jalur mineralisasi logam dasar, sebagai dasar karakteristik sumberdaya mineral di Indonesia.

Sumber:

0 komentar: