Melimpahnya Potensi Timah di Indonesia
Timah (Sn) adalah suatu
logam berwarna abu-abu atau perak metalik yang berada di golongan 14 (IV A)
dalam tabel periodik. Timah sendiri terbentuk melalui 5-proses yang panjang.
Timah merupakan elemen ke-49 melimpah di kerak bumi, dengan kadar 2 ppm. Timah
juga didapat melalui proses ekstraksi bijih. Cassiterite (SnO2) adalah sumber
timah yang paling utama secara komersial, walaupun sebenarnya timah sendiri
juga terdapat di beberapa mineral lain seperti stannite, cylindrite,
franckeite, canfieldite, teallite.
Kegunaan logam timah :
- Untuk membuat tin plate untuk berbagai makanan.
- Melapisi kaleng yang terbuat dari besi untuk melindungi dari korosi.
- Bahan baku logam pelapis, solder, bahan dasar kimia kuningan dan perunggu dan industri gelas
- Pemanfaatan timah sebagai paduan logam, contohnya pewter, bronze, platting, super konduktor,pembuatan senyawa organotin dan pembuatan senyawa kimia.
Di Indonesia, potensi
timah ada di Pulau Bangka, di Pulau Belitung, Pulau Singkep dan Pulau Karimun.
Selain itu, dua pertiga bagian jalur timah berada di bawah laut. Dari sekian
pulau tersebut, Pulau Bangka merupakan pulau penghasil timah terbesar di
Indonesia. Pulau Bangka yang luasnya 1.294.050 hektar seluas 25% daratan
pulaunya merupakan kawasan pertambangan timah. Area pertambangan terbesar di
pulau ini dikuasai oleh PT Tambang Timah yang merupakan anak perusahaan PT
Timah,Tbk.
Cara penambangan timah dilakukan dengan
cara antara lain :
Penambangan darat
Endapan
alluvial tanah ditambang dengan pompa semprot (gravel pump). Bila kita lihat
dari udara, penambangan timah darat selalu menimbulkan gorongan air dalam
jumlah besar seperti danau dan tampak berlubang-lubang besar. Hal ini terjadi
karena pada daerah tertentu penambangan timah dapat menghasilkan sungai besar yang disebut kolong/danau.
Penambangan lepas pantai
Pada kegiatan
penambangan lepas pantai, perusahaan dapat mengoperasikan armada kapal keruk
untuk operasi produksi di daerah lepas pantai/offshore. Selanjutnya hasil
produksi diproses dinstalasi pencucian lalu diangkut dengan kapal kongkang
menuju ke tempat pengolahan selanjutnya.
Skema
pengolahan bijih Timah hingga menjadi logam Timah
Perusahaan pertambangan
timah yang beroperasi di Indonesia adalah PT Timah (Persero) Tbk dan PT Koba
Tin. 35% saham PT Timah (Persero) Tbk dimiliki oleh masyarakat dalam dan luar
negeri, sedangkan 65% sisanya dimiliki oleh negara. Saat ini PT Timah (Persero)
Tbk dikenal sebagai perusahaan penghasil logam timah terbesar di dunia dan
sedang dalam proses mengembangkan usaha di luar penambangan timah. Produksi 80%
dari endapan timah sekunder yang merupakan hasil proses pelapukan endapan timah
primer, sedangkan sisanya ada 20% berasal dari endapan primer itu sendiri.
Penyebaran cadangan
timah terdapat di begara-negara yang berada di jalur mineralisasi, yang
membujur mulai dari Cina Selatan, Birma, Muang Thai, Malaysia dan berlanjut di
Indonesia. Di Indonesia, bahan tambang timah merupakan komoditas ekspor selain
minyak bumi dan batubara. Berdasar
teori geologi terbaru yang dikenal dengan teori tektonik global dan teori
tektonik lempeng, maka jalur – jalur magmatik yang membawa cebakan mineral di
kepulauan Indonesia telah dapat diketahui dan diprediksi letaknya. Pemetaan
geologi yang selesai pada tahun 1995 memanfaatkan teori tersebut dalam
menelusuri penyebaran batuan, menyimpulkan bahwa di Indonesia terdapat 15 jalur
mineralisasi logam dasar, sebagai dasar karakteristik sumberdaya mineral di
Indonesia.
Sumber:
0 komentar: